Menjelaskan Ciri-Ciri Virus dan Struktur Virus

Ciri-Ciri Virus dan Struktur Virus - Pada artikel kali ini admin akan mengulas tentang ciri-ciri virus dan struktur virus. Ciri-ciri virus pada artikel kali ini ditinjau dari segi ciri virus secara umum dan ciri virus secara khusus. Untuk lebih jelasnya silahkan simak artikel ini sampai tuntas.

CIRI - CIRI UMUM VIRUS:

  1. Berukuran mikroskopis berkisar antara 20-300nm.
  2. Bersifat aselular
  3. Hanya memiliki salah satu asam nukleat
  4. Virus umumnya berupa hablur (kristal)
  5. Bersifat parasit obligatyaitu karena keberlangsungan hidupnya sangat tergandung pada materi genetik inang (hospes)

  1. Struktur tubuh virus yang terdiri dari:

1. Asam nukleat

Adalah pembawa materi genetik virus yang digunakan untuk replikasi. Virus berbeda dengan organisme lainnya, virus hanya memiliki salah satu jenis asam nukleat (DNA atau RNA), tidak keduanya.

2. Kapsid

Merupakan selubung protein yang terdapat di sekitar asam nukleat virus yang tersusun atas kapsomer. Bentuk kapsomer antara lain adalah heliks, polihedral dan kompleks. Fungsi kapsid:

  1. Memberi bentuk virus
  2. Pelindung virus dari kondisi lingkungan yang dapat merugikan dirinya.
  3. Tempat reseptor virus ketika akan menginfeksi sel hospes.
  4. Penghasil protein enzim untuk menembus membran sel hospes.
  5. Satu kesatuan asam nukleat dan kapsid disebut nukleokapsid.

3. Sampul virus (envelope)

Pada beberapa virus, capsid diselubungi oleh envelope. Envelope adalah lapisan tambahan nukleo-kapsid yang berfungsi untuk melindungi virus dan membantu virus memasuki dan menginfeksi hospes. Sampul virus mengandung:

  1. Protein dan fosfolipid dari hospes.
  2. Protein dan glikoprotein dari virus itu sendiri.

4. Selubung ekor

Adalah pembungkus ekor yang terdiri dari cincin–cincin yang berjumlah 12 atau 24.

5. Papan dasar(base plate)

Merupakan bagian lempeng dasar virus kompleks yang merupakan tempat terdapatnya jarum penusuk yang merupakan perpanjangan ekor atau serabut ekor yang berguna saat fase absorpsi.

6. Bentuk bervariasi

Bentuk-bentuk virus yang sudah diketahui ada yang serupa bola, berbentuk kotak, berbentuk batang, dan ada yang seperti hurut T.

1. Oval (bulat/lingkaran)

  1. Bentuk batang panjang, kaku atau fleksibel
  2. Asam nukleat dalam ruangan kapsid silindris yang membentuk helix
  3. Contoh: influenzavirus, virus rabies, HIV

2. Silindris (tabung)

Contoh: TMV

3. Polihidris (segi banyak)

  1. Kapsid mempunyai bentuk icosahedron, polyhedron dengan 20 sisi segitiga dan 12 sudut
  2. Kapsomer tiap sisi membentuk segitiga equilateral
  3. Contoh: adenovirus, virus polio

4. Kompleks (huruf T)

Mempunyai struktur kompleks, contoh: virus bakteri (bakteriofage)

CIRI - CIRI KHUSUS VIRUS

Adapun sifat-sifat khusus virus menurut Lwoff, Horne dan Tournier (1966) adalah:

  1. Bahan genetik virus terdiri dari asam ribonukleat (RNA) atau asam deoksiribonukleat (DNA), akan tetapi tidak terdiri dari kedua jenis asam nukleat sekaligus.
  2. Struktur virus secara relative sangat sederhana, yaitu terdiri dari pembungkus yang mengelilingi/ melindungi asam nukleat
  3. Virus mengadakan reproduksi hanya dalam sel hidup, yaitu di dalam nucleus, sitoplasma atau di dalam kedua-duanya dan tidak mengadakan kegiatan metabolisme jika berada di luar sel hidup
  4. Virus tidak mempunyai informasi genetik sistem Lipman untuk sintesis energi berpotensi tinggi
  5. Virus tidak membelah diri dengan cara pembelahan biner. Partikel virus baru dibentuk dengan suatu proses biosintesis yang dimulai dengan pemecahan suatu partikel virus infektif menjadi lapisan protein pelindung dan komponen asam nukleat infektif
  6. Asam nukleat partikel virus yang menginfeksi sel mengambil alih kekuasaan dan pengawasan system ensim sel hospesnya, sehingga selaras dengan proses sintesis asam nukleat dan protein virus
  7. Virus yang menginfeksi sel mempergunakan ribosom sel hospes untuk keperluan metabolismenya
  8. Komponen-komponen utama virus dibentuk secara terpisah dan baru digabung di dalam sel hospes tidak lama sebelum dibebaskan
  9. Selama berlangsung proses pembebasan, beberapa partikel virus mendapat selubung luar yang mengandung lipid protein dan bahan-bahan lain yang sebagian berasal dari sel hospes
  10. Partikel virus lengkap disebut virion dan terdiri dari inti asam nukleat yang dikelilingi lapisan protein yang bersifat antigenetik yang disebut kapsid dengan atau tanpa selubung di luar kapsid

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url